Kamis, 18 Maret 2010

CIPTAKAN INSPIRASI PARA GURU


Seminar Pendidikan HMJ Tarbiyah FAI UMM

Untuk membekali para calon guru, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Tarbiyah menyelenggarakan seminar yang bertemakan Sejuta Insiprasi dalam Mengembangkan Media dan Metode Pembelajaran. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula BAU UMM (27/12) dengan dihadiri 160 peserta dari berbagai fakultas termasuk juga para guru. “Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi kepada para guru dan calon guru dalam mengembangkan teknologi pembelajaran,” jelas Ramanda, Ketua HMJ Tarbiyah.
Acara tersebut mendapat dukungan penuh dari Pembantu Dekan (PD) III Fakultas Agama Islam (FAI) UMM, Muhammad Syarif baik materil maupun non materil. Dalam sambutannya, Syarif menyampaikan, ia akan mendukung semua kegiatan yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa FAI selama kegiatan itu mendatangkan manfaat. “Saya akan men-support dananya walaupun tidak penuh,” ujarnya.
Terkait dengan tema yang diangkat dalam acara itu, Syarif sangat sepakat. Pasalnya, mahasiswa Tarbiyah khususnya dan mahasiswa UMM pada umumnya merupakan calon-calon guru di masa mendatang. Dia berharap dengan kegiatan itu, para calon guru lebih bisa mempersipakan metode yang inovatif dalam menggunakan media dan metode pembelajaran. “Juga metode-metode yang dikembangkan harus professional,” tegasnya.
Menurut Nasir, ketua pelaksana seminar tersebut, kegiatan tersebut diadakan atas dasar kondisi sarjana yang banyak menganggur. Mahasiswa tarbiyah semester 3 tersebut menekankan, tujuan dari pelaksanaan kegiatan itu, untuk membekali para mahasiswa khususnya calon guru inspirasi baru dalam mengajar. “Juga untuk mengimbangi perkembanngan teknologi khususnya teknologi informasi,” jelasnya.
Kegiatan yang dimoderatori Mantan Ketua BEM-UMM, Rahmadani Al-Barauwi tersebut diisi oleh pemateri, Wahono dan Arif Budi Wurianto. Dalam materinya, Wahono menekankan penggunaan teknologi infrormasi, seperti komputer, internet dalam media pembelajaran. “Tapi para guru tidak boleh bergantung penuh terhadap teknologi,” jelasnya. “Harus sesuai kebutuhan,” tambahnya. Pasalnya, menurut Dosen Media Pembelajaran Tarbiyah tersebut, sifat dasar teknologi adalah netral. “jadi tergantung penggunanya,” tegasnya.
Sementara Arif Budianto menekankan dalam materinya, media dan metode terbaik dalam pembelajaran adalah yang relevan dengan situasi dan kondisi. “Untuk itu para guru dituntut untuk kreatif dalam mengembangkan media dan metode pembelajaran,” ucapnya.
Berbagai tanggapan muncul dari para peserta terhadap kegiatan tersebut. Misalnya, menurut Karinah Endah, Mahasiswa salah satu universitas di Malang mengatakan, kegiatan tersebut sangat cocok untuk para guru. Pasalnya, dengan kegiatan tersebut guru akan mempunyai gambaran untuk menciptakan inovasi-inovasi dalam pembelajaran. “Ini kan dapat menghilangkan kejenuhan siswa di kelas,” ungkapnya. Sama halnya dengan Hudzaifah, mahasiswa Biologi UMM mengatakan, “saya bersyukur dengan mengikuti kegiatan ini, karena kebetulan juga ada tugas kuliah untuk menciptakan media pembelajaran,” ujarnya. rjb

0 komentar:

Posting Komentar

Followers

 

Bersama Membangun Bangsa. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com